Win - win Solution

Dalam kegiatan usaha atau semua hal yang berhubungan dengan kegiatan marketing, hendaknya selalu menggunakan prinsip win-win solution. Apa itu win-win solution? yaitu prinsip dimana kedua pihak yang saling berhubungan saling menguntungkan satu sama lain. Dalam cakupan kegiatan usaha atau jual beli, ini bisa diartikan antara penjual dan pembeli sama-sama untung.

Untuk mendapatkan win yang lebih besar, kita sebagai marketer atau salesman wajib memberikan win-win kepada pelanggan (customer) terlebih dahulu. Karena pada dasarnya pelanggan hanya membeli sesuatu yang "berbeda" dalam artian yang lebih bernilai, bermakna, lebih enak, lebih segar, dan banyak lagi lebih-lebih yang lain. Untuk lebih mudahnya mari kita simak sekilas prinsip win-win solution yang telah diterapkan oleh Juzteler, beberapa di antaranya ada beberapa point sebagai berikut :

• Quality lebih utama dari pada quantity. Kualitas lebih utama dari pada Kuantitas, tentu saja yang terbaik adalah kedua-duanya. Tapi secara umum pelangan lebih memperhatikan rasa daripada harga. sebagai contoh : pelanggan lebih memilih jus buah dari juzteler dikarenakan kualitas dan rasanya yang lebih enak dari pada yang lain, meskipun secara harga lebih mahal Rp 1000 rupiah, dimana yang lain hanya Rp 4000 tp dengan rasa yang begitu-begitu saja.
  
• View / Tampilan. Salah satu alasan lain mengapa pelanggan lebih memilih juzteler adalah tampilannya lebih eye cathing, bagus dilihat. Penampilan ini dimulai dari pelayanan pelanggan, proses, sampai pada penyajian. Mulai dari rombong hingga kemasan. Juzteler menggunakan Gelas bergambar logo dengan tas plastik tentengan khusus (pelanggan terkesan lebih dihargai), sehingga terlihat jauh berbeda dengan yang lain yang hanya dibungkus kantong plastik biasa.
  
• Gift / Hadiah. Bukan hanya untuk menarik pelanggan, hadiah ini juga diberikan untuk lebih menyenangkan pelanggan. Apa salahnya kalau dikeluarkan sedikit biaya tambahan agar pelanggan senang(win pelanggan) dimana nantinya juga dengan harapan repeat order/pembelian berulang ( win kita). Hadiah bisa berupa barang dan/atau diskon. Sebagai contoh : juzteler berhadiah Mug cantik Gratis setiap pembelian 15 unit(tidak harus dalam sehari), datang berdua gratis orang ke-3, atau program 10000 ribu dapat 4.

Dengan demikian dapat kita ambil kesimpulan bahwa apapun yang kita lakukan sebagai pemasar hendaknya tidak hanya menguntungkan satu pihak namun keduanya harus untung. Kalau Penjual saja yang untung, pembeli merasa terbebani dan tidak akan mengulang pembelian. Begitu pun sebaliknya, jika pembeli saja yang untung, penjual akan bangkrut dan tidak akan lagi ada pemasaran. Semoga bermanfaat.